Bantul-Babinsa Palbapang Serda Agus Haryanto dan Trirenggo Serda Sulis Purnomo Koramil 01/Bantul bersama Puskesmas Bantul 1 melaksanakan kegiatan lokakarya mini lintas sektoran. Jumat (10/12)
Dalam kesempatan tersebut Kepala Puskesmas Bantul 1 dr.Suprandari menyampaikan materi tentang Risiko kematian ibu dan bayi masih menjadi permasalahan di berbagai negara salah satunya di Indonesia. Faktor risiko persalinan terjadi mulai fase sebelum dan saat kehamilan. Lebih dari 62% kematian ibu dan bayi terjadi di rumah sakit. Hal inilah yang melatarbelakangi pelaksanaan peringatan Hari Keselamatan Sedunia 2021 yang mengusung tema safe maternal and newborn care.
Momentum ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman publik tentang keselamatan pasien, meningkatkan keterlibatan publik dalam keselamatan pasien, dan untuk mempromosikan tindakan global untuk mencegah dan mengurangi layanan kesehatan yang tidak aman dan dapat di cegah. Sebagai upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi baru lahir, Kementerian Kesehatan mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dan berkomitmen dalam mewujudkan layanan ibu dan bayi yang aman terutama pada masa pandemi COVID-19.
“Kami menyadari bahwa, harus segera kita kembalikan fokus bukan hanya menangani covid tapi fokus untuk terus meningkatkan layanan bagi seluruh ibu dan anak Indonesia dimanapun mereka berada” terang Ka.Puskesmas Bantul 1.
Selain itu untuk hal tersebut juga meningkatkan perlindungan kepada Ibu di Kapanewon Bantul salah satunya dari penyakit kanker serviks. Pemerintah juga sudah memutuskan akan meningkatkan Antenatal Care (ANC) dari 4 menjadi 6, dan dua diantaranya harus kunjungan bertemu dengan doker. Dengan demikian, kita dapat memonitor kondisi kesehatan calon bayi agar kita bisa memastikan anak lahir dengan sehat, dan bisa menjadi generasi penerus bangsa.
Dalam rangka memperingati Hari Keselamatan Pasien Sedunia tahun 2021, Kami juga ingin mengajak semua pemangku kepentingan untuk berkomitmen dalam mewujudkan layanan ibu dan bayi yang aman agar dapat menurunkan angka kemarian ibu dan angka kematian bayi sesuai program prioritas nasional.
Bati Tuud Koramil 01/Bantul Serma Haryadi mewakili Pjs.Komandan Koramil memberikan saran dan berpesan “Mari kita bersama-sama bersinergi saling berperan untuk memperbaiki layanan kesehatan bagi ibu dan anak di seluruh Indonesia, dan semoga generasi Indonesia saat ini bisa lebih baik dari sebelumnya dan generasi yang akan datang akan jauh lebih baik dari generasi saat ini dan selalu menjaga lingkungan kita untuk tetap sehat dan bersih dan mengelola sampah dengan sebaik-baiknya” pungkasnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar