Dengan Gunting Cukur, Babinsa Bangun Komunikasi Dengan Warga

PAKIS --- Membangun pendekatan dan kemanunggalan dengan rakyat melalui Komunikasi Sosial (Komsos) merupakan salah satu tugas aparat komando kewilayahan. Komunikasi dengan masyarakat bisa dilakukan dengan berbagai cara. Komunikasi sosial yang dilakukan salah satu Babinsa Koramil 08/Pakis Kodim 0705/Magelang, Sertu Anuwari bisa dibilang unik, berbeda dari yang pada yang lain, karena disela-sela kesibukan bergotong royong bersama warga pemulihan pasca bencana alam angin beliung yang terjadi di kawasan Dusun Sekayu Timur Desa Ketundan, Minggu {26/01/2020) kemarin.  Sertu Anuwari masih dapat menyempatkan diri membantu memotong rambut warga binaannya, Bagong (61), warga Rt 09 Rw 12 Dusun Sekayu Timur Desa Ketundan, warga difabel mengalami cacat sejak lahir.

Menurut Anwari sebagai Babinsa harus selalu hadir dan sedia membantu warga binaannya. Dengan hadir ditengah – tengah warga diharapkan bisa memberikan motivasi bagi warga dalam segala bentuk kegiatan yang positif guna kelangsungan pembangunan di wlayah.

Anwari menyadari bahwa salah satu tugas  babinsa adalah memberikan pembinaan kepada masyarakatnya.  “Saya menyempatkan bersilaturahmi dengan saudara Bagong di RT 09 Dusun Sekayu Timur Desa Ketundan,   salah satu   warga penyandang disabilitas. Melihat kondisi rambut yang sudah gondrong, kemudiab saya menawarkan diri untuk mencukur rambut Bagong agar kelihatan rapi”ujar Anwari.

Bagong yang merasa rambutnya sudah panjang tidak keberatan untuk dicukur, bahkan merasa senang bisa dicukur tentara secara gratis.

Menurut Bagong, Sertu Anwari babinsa dari Koramil Pakis memiliki keunikan dalam mendekatkan diri dengan warganya. Dengan berbekal gunting cukur ia melaksanakan silaturahmi di desa binaan sehingga ia dapat mengetahui perkembangan di desanya, juga bisa mendekatkan diri kepada warga desa agar terciptanya hubungan yang harmonis.

"Dengan cara yang berbeda seperti ini, saya merasa sangat dekat dan sangat bahagia, terasa saya begitu diperhatikan oleh pak Babinsa, dengan lembut dan santun pak Babinsa mau memotong rambut saya, sehingga terbangun hubungan emosional yang kuat dengan warga," ungkapnya.