GELAR OPERASI SIMPATIK, SATGAS INDO RDB DAPATKAN 1 PUCUK AK-47

Kongo – Dengan menggelar Operasi Simpatik, berupa patroli rutin, pendekatan, komunikasi, mediasi dan kegiatan Cimic yang dilaksanakan di Desa Makutano yang masih masuk wilayah Mapanda, Tim Operasi Simpatik menerima penyerahan satu pucuk senjata jenis AK-47, satu magazen dan 16 butir munisi, secara sukarela dari mai-mai atau Ex-Combatan kelompok bersenjata Kabege.

Hal tersebut dikatakan Komandan Satgas (Dansatgas) Konga XXXIX-A  RDB MONUSCO, Kolonel Inf Dwi Sasongko, dalam rilis tertulisnya di Markas Indo RDB, Kalemie, Provinsi Tanganyika, Republik Demokratik Kongo, Sabtu (21/9/2019).

Diungkapkan Dansatgas, satu pucuk senjata jenis AK-47, satu magazen dan 16 butir munisi tersebut merupakan hasil Operasi Simpatik yang dipimpin oleh Danki B, Mayor Inf Nuriman Siswandi. Operasi tersebut dititikberatkan pada patroli monitoring wilayah dan komunikasi aktif di sekitar Desa Makutano yang masih masuk wilayah Mapanda, dengan jarak sekitar 4 km dari Combat Operation Base (COB) Bendera.

Dengan latar belakang ingin hidup damai dan dapat berkumpul kembali bersama sanak saudarannya, salah seorang Ex-Combatan Mr. Kahepa, tersebut secara sukarela turun dari hutan dan menyerahkan senjatanya.

Selanjutnya satu pucuk senjata jenis AK-47, satu magazen dan 16 butir munisi tersebut diserahkan kepada staf Disarmament Demobilization Repatriation Reintegration and Resettelement (DDR/RR) untuk diproses sesuai dengan ketentuan UN.

Sampai dengan saat ini, memasuki bulan ke sepuluh, Satgas Indo RDB bertugas di Republik Demokratik Kongo, telah berhasil menerima penyerahan senjata dari Ex-Combatan sebanyak 46 pucuk senjata yang terdiri dari, 39 pucuk AK-47, 1 pucuk Mortir 60 LR, 2 pucuk Machine Gun, 2 pucuk RPG, 2 pucuk senjata Arquebus, 1 buah granat, ratusan busur dan ribuan anak panah.(red)